Prodi PGMI
IMPLEMENTASI PROGRAM TADARUS 'ONE DAY ONE JUZ' SEBAGAI MEDIA PEMBIASAAN BELAJAR AL QUR'AN SISWA KELAS V MA'ARIF SLUKATAN KECAMATAN MOJOTENGAH KABUPATEN WONOSOBO TAHUN AJARAN 2021/2022
XML
Perkembangan teknologi seperti gedget membuat aktivitas membaca al- Qur’an semakin memudar. Padahal pendidikan keagamaan sejak dini dibutuhkan sebagai bentuk pelatihan-pelatihan yang bisa memberikan pengalaman mengenai pentingnya agama dalam kehidupan. Tujuan pendidikan agama sejak dini adalah untuk menciptakan generasi yang berkualitas dan berakhlak karimah yang selalu dalam aturan agama. Salah satu kegiatan pelatihan yang harus ditingkatkan adalah kegiatan tadarus al-Qur’an dilingkungan sekolahan. Kegiatan tadarus dapat memberikan peningkatan terhadap kemampuan kecerdasan dan hafalan siswa. Dan sudah sepatutnya kita mempelajari al-Qur’an karena merupakan kitab yang diturunkan Allah SWT sebagai pedoman hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi program tadarus al-Qur’an One Day One Juz siswa kelas V MI Ma'arif Slukatan dengan metode pembiasaan belajar al-Qur’an. Kemudian untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan kegiatan tadarus al-Qur’an di MI Ma'arif Slukatan. Kemudian untuk mengetahui dampak implementasi program tadarus alQur’an One Day One Juz siswa kelas V MI Ma'arif Slukatan. Penelitian lapangan ini dengan menggunakan metode kualitatif. Data yang diperoleh yaitu melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah data terkumpul kemudian diuraikan dan disimpulkan dengan cara induktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media pembelajaran al-Qur’an yang diterapkan di MI Ma’arif Slukatan melalui kegiatan tadarus One Day One Juz. Pada pelaksanaan kegiatan tadarus One Day One Juz sudah berjalan cukup lama. Kegiatan tadarus al-Qur’an di MI Ma'arif Slukatan memberikan manfaat bagi siswa dengan siswa semakin disiplin, rajin, dan kemampuan menghafal dan membaca al-Qur’an semakin meningkat. Alokasi waktunya adalah 120 menit dengan rangkai kegiatan yaitu sholat dhuha, tadarus, menelaah ilmu tajwid, dan sholat dhuhur berjamaah. Terdapat beberapa faktor pendukung seperti motivasi guru dan kemampuan siswa dalam membaca al-Qur’an yang membuat kegiatan tadarus berjalan dengan baik. Kemudian ada faktor penghambat juga yaitu fasilitas yang kurang dan siswa kurang disiplin. Dampak adanya implementasi tadarus, siswa semakin rajin dan baik dalam membaca al-Qur’an. Kata Kunci: Implementasi, Program Tadarus, dan Pembiasaan Membaca.
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
Dede Irma - Personal Name
|
Student ID |
2017030051
|
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI |
86232
|
Edisi |
Published
|
Departement |
PGMI
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo., 2022 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
FITK-PGMI 6504 DED i
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |