Prodi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsi
SYI’AR AL-QUR’AN DALAM MAJLIS SIMA’AN AS-SYIFA’AN DI DESA SIDOREJO LAMPUNG TIMUR
XML
Kegiatan sima’an Al-Qur’an yang berada di Desa Sidorejo Kecamatan
Sekampung Udik Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung, sangat berkaitan
dengan praktek living qur’an. Tradisi ini di sebut sima’an Al-Qur’an As-Syifaan.
Kegiatan sima’an yang diadakan satu bulan dua kali ini diselenggarakan di rumahrumah
warga
secara
bergantian.
Selain
itu
juga,
diikuti
oleh
ibu-ibu,
bapak-bapak
dan
anak-anak
remaja
Desa
Sidorejo
dengan
ramai
dan
antusias,
hingga
di
pelataran
tempat
sima’an tersebut. Karena itu, peneliti ingin mengetahui bagaimana
partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan sima’an Al-Qur’an di Desa Sidorejo
Kabupaten Lampung Timur tersebut, dan yang kedua pemahamaan apa yang
melatarbelakangi tingginya partisipasi masyarakat dalam melaksanakan majlis
sima’an Al-Qur’an di Desa Sidorejo Kabupaten Lampung Timur. Apakah dari sisi
ekonomi, sosial, keagamaan, atau dari sisi yang lainya.
Adapun penelitiaan ini menggunakan metode penelitian lapangan atau (field
research), yaitu salah satu bentuk penelitian yang di lakukan secara intensif dan
mendalam terhadap suatu organisasi atau lembaga. Data dihimpun dari jama’ah
sima’an Al-Qur’an As-Syif’an Desa Sidorejo. Untuk menganalisis penelitian
mengenai sima’an Al-Qur’an As-syifa’an, penulis menggunakan analisis teori Peter
L Berger mengenai kontruksi sosial yaitu yang memiliki tiga tahapan,
eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi. Hasil pembahasannya, bisa
disimpulkan bahwa untuk mengetahui pemahaman masyarakat pada kegiatan
sima’an Al-Qur’an tersebut, perlu diterapkan tiga poin pemikiran Berger
(Ekternalisasi, Objektivitas, dan Internalisasi). Proses eksternalisasi yaitu para
individu yang mengikuti sima'an telah mengeksternalisasikan dirinya melalui
pemahaman yang bermacam-macam, ada yang memahami sima’an ini sebagai
sarana untuk dirinya mejaga hafalan Al-Qur’an, ada juga mencari barokah AlQur’an,
dan ada pula yang memahami sima’an tersebut dengan jalan untuk
mendekatkan diri kepada Allah. Proses objektivasi yaitu dalam proses ini
pemahaman masyarakat tersebut diwujudkan dalam bentuk simbol-simbol seperti
sima’an Al-Qur’an As-Syifa’an. Masyarakat secara tidak sadar dikonstruksi oleh
sima’an Al- Qur’an, dengan adanya pengetahuan dari tokoh agama, seperti kyai,
tokoh masyarakat dan keluarga maupun masyarakat sekitar. Proses internalisasi
yaitu proses internalisasi ini ditransformasikan ulang, yang pada awalnya berada di
struktur dunia objektif menjadi struktur kesadaran subjektif. Dengan demikian
menjadikan masyarakat tidak hanya ikut-ikutan dalam kegiatan sima'an Al-Qur'an,
akan tetapi juga, bertujuan agar setiap individu meresapi dan menghayati
pemaknaan di balik kegiatan sima'an Al-Qur'an as-syifa'an di Desa Sidorejo
tersebut.
Kata Kunci : Sima’an Al-Qur’an, Pemahaman Masyarakat, dan Teori Peter L
Berger.
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
AYU NUR WAHYUNI - Personal Name
|
Student ID |
2021080073
|
Dosen Pembimbing | |
Penguji |
Dr. Maurisa Zinira, S.Th.I.,M.A - - Ketua Penguji
Dr. Lutfan Muntaqo M.S.I - - Penguji 1 Sawaun, Alh., S.Th.I., M.Hum - - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
76231
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo., 2025 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil | |
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |