PENGARUH TUNDAAN DAN PANJANG ANTRIAN KENDARAAN TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR AKIBAT PENUTUPAN PINTU PERLINTASAN KERETA API

Detail Cantuman

Prodi Teknik Sipil

PENGARUH TUNDAAN DAN PANJANG ANTRIAN KENDARAAN TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR AKIBAT PENUTUPAN PINTU PERLINTASAN KERETA API

XML

Tundaan dan panjang antrian kendaraan terjadi cukup panjang terlihatjelas ketika terjadi penutupan pintu perlintasan kereta api di JPL.351Lempuyangan, Kota Yogyakarta. Peningkatan jumlah kendaraan menyebabkansemakin meningkatnya konsumsi BBM untuk energi kendaraan. Penelitian inibertujuan menganalisis hubungan durasi dengan tundaan dan panjang antrian,kinerja ruas jalan, mengetahui BOK dan mengetahui kerugian yang dikeluarkanakibat lamanya tundaan.Menurut Manual Kapasitas Jalan Indonesia (1997) tundaan merupakanwaktu tempuh tambahan yang diperlukan untuk melalui simpang apabiladibandingkan lintasan tanpa melalui suatu simpang. Tundaan sendiri terdiri daritundaan lalu lintas dan tundaan geometrik.Metode yang digunakan berupa analisis korelasi untuk mengetahuihubungan dan pengaruh durasi penutupan terhadap tundaan dan panjang antrian,kerugian konsumsi BBM berdasarkan lamanya tundaan dengan metode LAPI-ITB,MKJI (1997) untuk menghitung kinerja ruas jalan dan perhitungan BOK denganPCI model. Penelitian dilakukan selama tiga hari.Berdasarkan analisis perhitungan diperoleh hasil yaitu korelasi tertinggipada hubungan durasi penutupan terhadap tundaan terjadi pada hari ke-3 arahSelatan sebesar 0,9055 termasuk korelasi sangat kuat, untuk korelasi tertinggipada hubungan antara durasi penutupan terhadap panjang antrian terdapat padahari ke-1 arah Utara sebesar 0,389 termasuk korelasi cukup, kerugian konsumsiBBM akibat lamanya tundaan diperoleh hasil pengeluaran total selama satu tahunterbesar terjadi pada hari ke-1 sebesar Rp 1.254.222,823. Kecepatan rata-ratakendaraan kondisi ditutup sebesar 29 km/jam sedangkan kecepatan rata-ratakondisi lalu lintas normal yaitu 32 km/jam. Nilai BOK pada kondisi pintuperlintasan ditutup sebesar Rp 0,132/km/jam sedangkan nilai BOK pada saatkondisi lalu lintas normal sebesar Rp 0,123/km/jam. Kerugian BOK untukkendaraan ringan sebesar 0,068% atau pada nominal Rp 0,009/km/jam.Berdasarkan hasil analisis tersebut maka perlu adanya penangananlanjutan untuk kinerja ruas jalan disekitar perlintasan agar kondisi lalu lintasberjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan.Kata kunci : Perlintasan kereta api , korelasi, tundaan, panjang antrian, kinerjaruas jalan, konsumsi BBM, BOK.


Detail Information

Item Type
Karya Tulis llmiah
Penulis
Khusnul Hidayah - Personal Name
Student ID
2020140086
Dosen Pembimbing
Wiji Lestarini, S.T., M.T - - Dosen Pembimbing 1
Ahmad Alfin, S.T., M.T. - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Wiji Lestarini, S.T., M.T - - Ketua Penguji
Ahmad Alfin., S.T., M.T - - Penguji 1
Agus Juara, S.T.M.T - - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
22201
Edisi
Published
Departement
Teknik Sipil
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail