Prodi Pendidikan Agama Islam
IMPLEMENTASI METODE HOME VISIT DAN ONLINE DALAM KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI MASA PANDEMI COVID 19 ( Studi Kasus di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Wonosobo)
XML
Farkhatul Mabruroh. 2017010093. IMPLEMENTASI METODE HOME VISITDAN ONLINE DALAM BELAJAR MENGAJAR DIMASA PANDEMI COVID-19 (STUDI KASUS DI MTSN 2 WONOSOBO). Skripsi Wonosobo: Program StudiPendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah danKeguruan Universitas Sains Al-Qur’an Jawa Tengah DiWonosobo, 2021.Penelitian ini bertujuan untuk: 1) untuk mengetahui bgaimana penerapanmetode home visit dan online dalam belajar mengajar di masa pandemi, 2) untukmengetahui problematika dalam melaksanakan metode home visit dan onlinedalam belajar mengajar di masa pandemi, 3) untuk mengetahui kekurangan dankelebihan dalam melaksanakan metode home visit dan online dalam beajarmengajar di masa pandemi.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif, yaitu semata-matamenuliskan objek yang diteliti. Serta metode yang digunakan dalam pengumpulandata yaitu menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Dananalisis data dengan cara reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penerapan metode home visit danonline dalam belajar mengajar di MTs N 2 Wonosobo ini dalam pembelajaranonline menggunakan aplikasi resmi dari madrasah yaitu E-Learning Madrasah,WhatsApp group dan aplikasi lainya, sedangkan untuk pembelajaran luring yaitudengan menggunkan metode home visit, metode tersebut dilaksanakan karenaadanya permasalahan pada pembelajaran daring. 2) problematika dalampembelajaran online yaitu berkaitan dengan sinyal, kondisi kuota, pengawalanorang tua tidak sama, pemantauan kepada anak sangat minim, dan anak cenderunglebih banyak bermain pada saat pembelajarn berlangsung, sedangkan untukproblem pembelajaran luring (home visit) yaitu pendampingan yang kurangmaksimal, guru melakukan kunjungan dengan radius yang cukup jauh, danterkadang anak juga kurang memahami bahwa pembelajaran yang diikuti. 3)kekurangan metode home visit yaitu adanya resiko penularan Covid-19, prosespembelajaran dengan metode luring bisa sewaktu waktu dihentikan mengingatkondisi suatu wilayah terhadap penyebaran wabah corona, sedangkan kekuranganmetode online yaitu faktor kendala sinyal, adanya kendala kuota, faktor darisuport Hp, pada saat pembelajaran jarak jauh anak cenderung tidak fokus, adanyaproses pembelajaran yang tidak terkawal langsung oleh guru. Kelebihan metodehome visit yaitu meningkatkan kreatifitas guru dalam mewujudkan pembelajaranyang efektif, adanya proses pembelajara tatap muka, bisa menanyakan langsungmateri yang belum dimengerti, siswa juga terjamin dalam protokol kesehatan,sedangkan kelebihan metode online yaitu bisa menyampaikan informasi denganmodel literasi, mengurangi adanya kontak langsung, pengiriman materi juga akanlebih efektif.
Kata kunci: Metode Home Visit, Metode Online, Belajar Mengajar PandemiCovid-19
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
Farkhatul Mabruroh - Personal Name
|
Student ID |
2017010093
|
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI |
86208
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Pendidikan Agama Islam
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo., 2021 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil | |
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |