Prodi Keperawatan
TEKNIK TARIK NAFAS DALAM UNTUK MENURUNKAN RESIKO PERILAKU KEKERASAN PADA PASIEN GANGGUAN JIWA: LITERATURE REVIEW
XML
Latar belakang: Resiko perilaku kekerasan adalah salah satu keadaan dimana individu melakukan tindakan yang dapat membahayakan diri sendiri maupun lingkungan sekitar, sering disebut amuk dimana individu marah terhadap stressor tetapi tidak dapat terkontrol. Penyebab pasien mengalami perilaku kekerasan diantaranya yaitu merasa putus asa, kurang percaya diri, merasa dirinya tidak mampu. Tindakan keperawatan untuk menurunkan resiko perilaku kekerasan yaitu salah satunya dengan cara teknik tarik nafas dalam. Tujuan: Tujuan untuk mengetahui teknik tarik nafas dalam dapat menurunkan resiko perilaku kekerasan pada pasien gangguan jiwa. Metode: Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah literature review, yaitu sebuah pencarian literature baik internasioanal maupun nasional dengan menggunkan Google Scholar. Hasil: Berdasarkan hasil pencarian muncul 70 artikel, kemudian penulis mengambil 3 artikel yang dianggap relevan dengan kasus yang diambil, yaitu jurnal Hadi Abdillah dan Ernawati Hamidah (2021), Sintia, dkk (2023), dan Desak, dkk (2012) terdapat pengaruh teknik tarik nafas dalam yang signifikan terhadap kontrol marah pada pasien jiwa dengan resiko perilaku kekerasan. Kesimpulan: Teknik tarik nafas dalam dapat menurunkan tanda dan gejala resiko perilaku kekerasan dan membuat paien dapat mengontrol marah.
Kata Kunci: Nafas Dalam, Resiko Perilaku Kekerasan.
Detail Information
Item Type |
Karya Tulis llmiah
|
---|---|
Penulis |
Afriani Dewi Lestari - Personal Name
|
Student ID |
2020200068
|
Dosen Pembimbing |
Ns. , Abdullah Azam Mustajab., M. Kep - - Dosen Pembimbing 1
|
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI |
14401
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Keperawatan
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo., 2023 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil | |
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |