<![CDATA[STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN MASA DEPAN DALAM PERSPEKTIF MARKETING SYARI'AH (STUDI KASUS KSPPS MARHAMAH CABANG SUKOHARJO)]]>
Ika Novitasari
Pengarang
Laila Sabrina, S.Th.I., M.A.
Dosen Pembimbing 2
Mila Fursiana Salma M, S.H.I., M.S.I
Dosen Pembimbing 1
Titik Hinawati, S.E., M.E.I., ASPM
Penguji 1
Ainun Khabib, M.E.I
Penguji 2
Permasalahan dalam penelitian ini adalah kurangnya penerapan strategi pemasaran yang dilakukan oleh KSPPS Marhamah, keadaan anggota yang tidak stabil, sering mengalami penurunan karena tingginya persaingan dan lemahnya aspek pemasaran yang dilakukan oleh KSPPS Marhamah dalam mengembangkan dan memasarkan produknya sehingga menyebabkan terjadinya penurunan jumlah anggota pada KSPPS Marhamah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran produk simpanan masa depan pada KSPPS Marhamah, dan untuk mengetahui analisis strategi dalam perspektif marketing syari'ah. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan atau field research. Penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah wawancara langsung dan dokumentasi. Data yang penulis gunakan adalah data primer yang penulis dapatkan secara langsung dari manager dan marketing KSPPS Marhamah Cabang Sukoharjo.
Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan, maka strategi pemasaran produk simpanan masa depan yang dilakukan KSPPS Marhamah dengan menggunakan marketing mix yaitu Strategi harga, untuk memperluas pemasaran dengan mengedepanakan harga yang terjangkau. Strategi produk, produk yang dibutuhkan oleh masyarakat. Strategi promosi, promosi untuk menarik minat anggota, dan Strategi tempat yang mudah dikenali oleh calon anggota, dan KSPPS Marhamah sudah menerapkan marketing syari’ah. Awal bertemu dengan calon anggota marketer melakukan lima S, yaitu salam, senyum, sapa, sopan dan santun. Dalam berpenampilan, dituntut untuk sesuai dengan syari'at. Dalam berkomunikasi dituntut untuk berkata sopan dan lemah lembut. Memberi edukasi, kepada calon anggota tentang ke-BMT-an.