Prodi Hukum Ekonomi Syariah
PEMAHAMAN PETANI PADI TENTANG ZAKAT PERTANIAN DAN IMPLEMENTASINYA DI DESA SURYANEN KECAMATAN PATIA KABUPATEN PANDEGLANG.
XML
Karakteristik Indonesia sebagai negara agraris menunjukkan bahwa sektorpertanian memegang peranan penting di negara ini. Indonesia merupakan negarakepulauan yang mayoritas penduduknya tinggal di daerah pedesaan dan pergantungpada sektor primer terutama pertanian. Padi merupakan komoditi penghasil beras yangmenjadi tanaman pangan utama bagi penduduk Indonesia. Untuk itu perluditinatkannya produktivitas padi. Adapun zakat yang akan dibahas yaitu mengenaizakat pertanian, dimana dalam hal ini banyak masyarakat Indonesia yang beragamaIslam mempunyai pekerjaan sebagai petani. Pelaksanaan zakat pertanian ini menarikuntuk diteliti karena persoalannya kompleks. Agar pembahasan lebih fokus maka padapenelitian ini dikhususkan kepada petani padi di Desa Suryanen Kecamatan Patia,Kabupaten Pandeglang, Banten.Berdasarkan latar belakang tersebut maka rumusan masalah dari penelitian inisebagai berikut 1. Bagaimana pemahaman petani padi terhadap zakat tanaman padi diDesa Suryanen Kecamatan Patia Kabupaten Pandeglang. 2. Bagaimana implementasipemahaman zakat tanaman padi terhadap pengelolaan zakat di Desa SuryanenKecamatan Patia Kabupaten Pandeglang.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana pemahaman para petanipadi terhadap zakat tanaman padi dan untuk mengetahui bagaimana implementasipemahaman zakat tanam padi terhadap pengelolaan zakat di Desa Suryanen KecamatanPatia Kabupaten Pandeglang. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (FieldReasearch). Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dandokumentasi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatanempiris yang dimana pendekatan empiris adalah suatu pendekatan penelitian yangdigunakan untuk menggambarkan kondisi yang dilihat di lapangan secara apa adanya.Hasil penelitian ini menujukkan bahwa petani dari masyarakat di DesaSuryanen Kecamatan Patia Kabupaten Pandeglang masih sangat kurang memahamiterhadap nishab zakat pertanian, mereka belum mengetahui peresentase zakat 5%, darihasil pengairan (menggunakan alat penyiaraman tanaman). Adapun dari 1450 petani diDesa Suryanen Kecamatan Patia Kabupaten Pandeglang 70% atau kurang lebih 1.015petani dari hasil pertanian mereka sudah mencapai nishab. Implementasi zakatpertanian di Desa Suryanen Kelurahan Patia Kabupaten Pandeglang yaitu para petanimembagikan zakatnya secara langsung kepada pengurus mesjid, fakir miskin, rata ratadengan berupa gabah dan beras.
Kata kunci: Pemahaman, Zakat Pertanian, Implementasi
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
Ahmad Muqtavi - Personal Name
|
Student ID |
2021070027
|
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI |
74234
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Hukum Ekonomi Syari'ah
|
Kontributor | |
Bahasa |
English
|
Penerbit | Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo., 2023 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil | |
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |