Prodi PIAUD
EKSPLORASI KEARIFAN LOKAL(LOCAL WISDOM) TARI WULANGGATHO PADA PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI KELOMPOK AL-MALIK KB. AZZAHRA JOMBOR KABUPATEN TEMANGGUNG
- Bagikan:
Kearifan lokal merupakan salah satu muatan pembelajaran yang telah ditetapkan oleh satuan Pendidikan Anak Usia Dini. Eksplorasi kearifan lokal terutama seni tari pada pembelajaran bisa dikatakan belum sepenuhnya diterapkan di semua jenjang pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) eksplorasi kearifan lokal(local wisdom) tari wulanggatho pada pembelajaran anak usia dini kelompok Al-Malik di KB. Azzahra Jombor kabupaten Temanggung, 2) nilai-nilai kearifan lokal tari wulanggatho, 3) faktor pendukung dan penghambat eksplorasi kearifan lokal tari wulanggatho, 4) dampak eksplorasi kearifan lokal tari wulanggatho pada pembelajaran anak usia dini kelompok Al-Malik. Jenis Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif lapangan(field research). Data-data yang dikumpulkan berupa data deskriptif yang menguraikan proses permasalahan. Penelitian ini bertujuan mengamati secara langsung di lokasi penelitian untuk mengetahui dan mendeskripsikan secara naratif kegiatan yang dilakukan oleh subjek yang diteliti. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi ditambah dengan triangulasi untuk menguji keabsahan data sehingga data yang diperoleh lebih objektif. Sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan model Miles dan Hubermen, yaitu data reduction(reduksi data), data display(penyajian data), dan conclusion drawing/verification(menarik kesimpulan). Hasil Penelitian ini yaitu eksplorasi kearifan lokal(local wisdom) tari wulanggatho pada pembelajaran anak usia dini kelompok Al-Malik dilakukan melalui 3 tahap 1) Pemberian pemahaman kepada anak mengenai kearifan lokal tari wulanggatho serta nilai-nilai yang terkandung dalam tarian tersebut. Dalam hal ini, guru pertama kali menjelaskan dan mencontohkan gerakan tarian kepada anak dengan memutarkan video tari wulanggatho melalui laptop dan proyektor. Anak melihat dan memperhatikan gerakannya, kemudian guru mulai mencontohkan gerakan tanpa video dan anak mulai menirukannya. Selanjutnya memadukan gerakan tarian dengan musik dan yang terakhir evaluasi pembelajaran. 2) Pembelajaran tari wulanggatho berjalan dengan baik namun kurang maksimal. 3) Faktor pendukung eksplorasi kearifan lokal tari wulanggatho pada pembelajaran anak usia dini kelompok Al-Malik yaitu karakter aktif dan bakat menari yang dimiliki sebagian anak terutama anak perempuan, semangat guru untuk mengeksplor kearifan lokal tari wulanggatho, tidak memerlukan banyak sarana dan prasarana. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu suasana kelas yang kurang kondusif, sebagian besar anak cepat bosan berlatih tari, lembaga belum memiliki kostum tari, kurangnya alokasi waktu pembelajaran. 4) Eksplorasi kearifan lokal tari wulanggatho memberikan dampak positif bagi anak untuk mencetak generasi bangsa yang memiliki nilai-nilai budaya yang luhur serta menjadikan anak mengenal dan mencintai warisan budaya lokal kabupaten Temanggung.
Kata kunci: Kearifan Lokal, Tari Wulanggatho, Pembelajaran Anak Usia Dini
Detail Information
| Item Type |
Skripsi
|
|---|---|
| Penulis |
Nurul Arifah - Personal Name
|
| Student ID |
2019240027
|
| Dosen Pembimbing | |
| Penguji | |
| Kode Prodi PDDIKTI |
86233
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Pendidikan Islam Anak Usia Dini
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo., 2023 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil | |
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |