Inayatul Maula Nur Faizah
Pengarang
Ns. Ika Purnamasari, M.Kep
Dosen Pembimbing 1
Ns. Marwiati., M. Kep
Penguji 1
Ns. Ika Purnamasari,M.Kep
Penguji 2
Latar Belakang: Demam typhoid merupakan penyakit demam akut yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella enterica khususnya turunan Salmonella typhi. Gejala yang paling menonjol pada penderita demam typhoid adalah demam lebih dari 7 hari. Tindakan non farmakologis adalah tindakan penurunan demam dengan menggunakan terapi fisik seperti memberikan kompres termasuk dengan teknik water tepid sponge.
Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian teknik water tepid sponge untuk menurunkan suhu tubuh pada anak dengan demam typhoid.
Metode: menggambarkan cara penelusuran dan review artikel dengan menggunakan database Google Scholar dengan kata kunci “Water Tepid Sponge”, “Typhoid”, “Hipertermi” dengan rentang 4 tahun terakhir.
Hasil: Literature riview ini didapatkan dari 3 artikel yang berhubungan dengan kriteria inklusi dan eksklusi yaitu Water Tepid Sponge (WTS) Untuk Mengatasi Demam Tipoid, Efektifitas teknik WTS dengan kompres plester untuk menurunkan demam typhoid, Perbedaan kompres air hangat dan WTS untuk menurunkan demam typhoid pada anak. Dari ketiga artikel tersebut menyebutkan penerapan water tepid sponge pada anak dengan demam typhoid menunjukkan adanya penurunan suhu tubuh.
Kesimpulan: pemberian water tepid sponge berpengaruh terhadap penurunan suhu tubuh pada anak dengan demam typhoid.