SISTEM PENGUPAHAN BERDASARKAN JENIS KELAMINPADA BURUH PETANI KENTANG : PRESPEKTIF GENDER(STUDI DI DESA PARIKESIT KECAMATAN KEJAJARKABUPATEN WONOSOBO)

Detail Cantuman

Prodi Hukum Ekonomi Syariah

SISTEM PENGUPAHAN BERDASARKAN JENIS KELAMINPADA BURUH PETANI KENTANG : PRESPEKTIF GENDER(STUDI DI DESA PARIKESIT KECAMATAN KEJAJARKABUPATEN WONOSOBO)

XML

Salah satu bentuk muamalah yang menyediakan kerja sama yangmenyediakan jasa antara buruh dengan majikan, untuk melaksanakan satu kegiatanbekerja dengan pejerja untuk mendaapat imbalan berupa upah. Mayoritasmasyarakat di Desa Parikesit merupakan buruh tani dan petani (pemilik tanah), adayang meniliki tanag yang kecil, dan luas. Dan tanaman yang ditanam merekamayoritas adalah tanaman kentang. Dalam pengolahan tanaman kentang diperlukanproses dari mulai menanam sampai dengan pemanenan sehingga membutuhkanpekerja banyak baik itu laki-laki dengan perempuan. Pada umumnya posisiperempuan dalam rumah tangga adalah sebagai ibu rumah tangga akan tetapi diDesa Parikesit juga ikut bekerja sebagai buruh tani kentang yang biasanyadilakukan oleh seorang laki-laki.Fokus penelitian: bagaimana praktek pengupahan buruh petani kentang diDesa Parikesit, dan bagaimana sistem pengupahan berdasarkan jenis kelamin padaburuh petani kentang di Desa Parikesit prepektif gender.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan sistem pengupahanburuh petani kentang dalam perpektif gender di Desa Parikesit kecamatan kejajarkabupaten wonosobo, dan untuk menjelaskan peran perempuan buruh petanikentang dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga perpektif gender di DesaParikesit.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapanngan denganmengguanakn pendekatan kualitatif deskriptif, yang menggambarkakn data yangdiperoleh dari lapangan dengan wawancara, observasi maupun dokumentasisebagai metode pengumpulan data.Hasil penelitian menunjukan praktek pengupahan buruh petani kentang danperan perempuan buruh petani kentang dalam memenuhi kebutuhan rumah tanggaperpektif gender sebagai ibu rumah tangga dan membantu suami untuk memenuhikebutuhan sehari-hari. Sehingga buruh perempuan di Desa Parikesit terjadidiskriminasi gender pada seorang istri diamna seorang istri lebih banyak dibandingpara laki-laki/suami.
Kata kunci: Upah, Buruh Perempuan, Gender.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Lely Chotijatus Solihah - Personal Name
Student ID
2018070015
Dosen Pembimbing
Aksamawanti S.H.I., M.H. - - Dosen Pembimbing 1
Nurma Khusna Khanifa, S.H., M.S.I - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
74234
Edisi
Published
Departement
Hukum Ekonomi Syari'ah
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail